Musnad Ahmad hadis #8622
Matan Bahasa Arab
وَبِإِسْنَادِهِ قَالَ
وَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَوْلَا أَنْ أَشُقَّ عَلَى أُمَّتِي مَا قَعَدْتُ خِلَافَ سَرِيَّةٍ تَغْدُو فِي سَبِيلِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ وَلَكِنْ لَا أَجِدُ مَا أَحْمِلُهُمْ وَلَا يَجِدُونَ سَعَةً فَيَتْبَعُونِي وَلَا تَطِيبُ أَنْفُسُهُمْ أَنْ يَتَخَلَّفُوا بَعْدِي
Terjemahan Bahasa Indonesia
Masih melalui jalur periwayatan yang sama seperti hadis sebelumnya dari [Abu Hurairah] dan dengan sanadnya, berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Dan demi Dzat yang jiwaku ada dalam tangan-Nya, sekiranya tidak memberatkan umatku, sungguh aku tidak ingin duduk tertinggal dibelakang pasukan yang berperang di jalan Allah ‘azza wajalla, namun aku tidak mendapatkan sesuatu yang aku bisa membawanya, dan mereka tidak mendapatkan kelapangan sehingga dapat ikut dengan aku, sedang hati mereka tidak nyaman bila harus tinggal dibelakangku.”
Riwayat: Musnad Ahmad
Nombor: 8622