Musnad Ahmad hadis #7163
Matan Bahasa Arab
حَدَّثَنَا يَزِيدُ أَخْبَرَنَا ابْنُ أَبِي ذِئْبٍ عَنْ مُسْلِمِ بْنِ جُنْدُبٍ عَنْ حَبِيبٍ الْهُذَلِيِّ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ
لَوْ رَأَيْتُ الْأَرْوَى تَجُوسُ مَا بَيْنَ لَابَتَيْهَا يَعْنِي الْمَدِينَةَ مَا هِجْتُهَا وَلَا مَسِسْتُهَا وَذَلِكَ أَنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُحَرِّمُ شَجَرَهَا أَنْ يُخْبَطَ أَوْ يُعْضَدَ
Terjemahan Bahasa Indonesia
Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah mengkabarkan kepada kami [Ibnu Abi Dzi`b] dari [Muslim bin Jundub] dari [Habib Al hudzali] dari [Abu Hurairah], dia berkata: “jika aku melihat kijang berkeliaran antara dua sisinya (Madinah) aku tidak akan menakut-nakuti atau menyentuhnya, hal itu karena aku mendengar Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam bersabda: “Telah diharamkan pohonnya untuk dirusak atau ditebang.”
Riwayat: Musnad Ahmad
Nombor: 7163