Musnad Ahmad hadis #23808

Matan Bahasa Arab

حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ إِسْمَاعِيلَ قَالَ سَمِعْتُ الشَّعْبِيَّ يُحَدِّثُ عَنْ مَسْرُوقٍ قَالَ سَأَلْتُ عَائِشَةَ
عَنْ الرَّجُلِ يَبْعَثُ بِهَدْيِهِ هَلْ يُمْسِكُ عَمَّا يُمْسِكُ عَنْهُ الْمُحْرِمُ قَالَ فَسَمِعْتُ صَوْتَ يَدَيْهَا مِنْ وَرَاءِ الْحِجَابِ ثُمَّ قَالَتْ قَدْ كُنْتُ أَفْتِلُ قَلَائِدَ هَدْيِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ يُرْسِلُ بِهِنَّ ثُمَّ لَا يَحْرُمُ مِنْهُ شَيْءٌ

Terjemahan Bahasa Indonesia

Telah menceritakan kepada kami [Muhmmad bin Ja’far], dia berkata; Telah menceritakan kepada kami [Syu’bah] dari [Ismail] berkata; Saya mendengar [Asy-Sya’bi] menceritakan dari [Masruq] brkata; “Saya bertanya kepada [Aisyah] tentang seorang lelaki yang membawa binatang kurbannya, apakah dia harus menahannya seperti halnya orang yang sedang berihram?.” (Masruq) Berkata; “Saya mendengar suara di depannya dari belakang hijab.” Kemudian (Aisyah) Berkata; “Sungguh saya pernah mengikatkan kalung ke leher hewan kurban Rasulullah Shallallahu’alaihiwasallam (sebagai tanda), kemudian beliau mengirimnya kepada mereka (istri-istri Nabi) dan beliau tidak mengharamkannya sedikitpun.”

Riwayat: Musnad Ahmad
Nombor: 23808