Musnad Ahmad hadis #20823
Matan Bahasa Arab
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الْمُثَنَّى حَدَّثَنِي صَالِحُ بْنُ الْأَخْضَرِ حَدَّثَنِي الزُّهْرِيُّ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ أُسَامَةَ
أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ وَجَّهَهُ وِجْهَةً فَقُبِضَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَأَلَهُ أَبُو بَكْرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ مَا الَّذِي عَهِدَ إِلَيْكَ قَالَ عَهِدَ إِلَيَّ أَنْ أُغِيرَ عَلَى أُبْنَى صَبَاحًا ثُمَّ أُحَرِّقَ
Terjemahan Bahasa Indonesia
Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Al Mutstsanna] telah bercerita kepadaku [Shalih bin Al Ahdhar] telah bercerita kepadaku [Az Zuhri] dari [Urwah] dari [Usamah bin Zaid] bahwa Nabi Shallallahu’alaihiwasallam menghadapkan wajah ke suatu arah. Kemudian Nabi Shallallahu’alaihiwasallam wafat, lalu Abu Bakar Radliyallahu’anhu bertanya kepadanya: ‘Apa yang diperintahkan Nabi Shallallahu’alaihiwasallam kepadamu? Ia berkata: Beliau memerintahanku untuk merubah bangunannya pada pagi hari kemudian membakarnya.
Riwayat: Musnad Ahmad
Nombor: 20823