Musnad Ahmad hadis #20516

Matan Bahasa Arab

حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنِ الْمَعْرُورِ بْنِ سُوَيْدٍ عَنْ أَبِي ذَرٍّ قَالَ
انْتَهَيْتُ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ جَالِسٌ فِي ظِلِّ الْكَعْبَةِ فَلَمَّا رَآنِي مُقْبِلًا قَالَ هُمْ الْأَخْسَرُونَ وَرَبِّ الْكَعْبَةِ فَقُلْتُ مَا لِي لَعَلِّي أُنْزِلَ فِيَّ شَيْءٌ مَنْ هُمْ فِدَاكَ أَبِي وَأُمِّي قَالَ الْأَكْثَرُونَ أَمْوَالًا إِلَّا مَنْ قَالَ هَكَذَا فَحَثَا بَيْنَ يَدَيْهِ وَعَنْ يَمِينِهِ وَعَنْ شِمَالِهِ قَالَ ثُمَّ قَالَ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَا يَمُوتُ أَحَدٌ مِنْكُمْ فَيَدَعُ إِبِلًا وَبَقَرًا وَغَنَمًا لَمْ يُؤَدِّ زَكَاتَهَا إِلَّا جَاءَتْهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَعْظَمَ مَا كَانَتْ وَأَسْمَنَهُ تَطَؤُهُ بِأَخْفَافِهَا وَتَنْطَحُهُ بِقُرُونِهَا كُلَّمَا نَفِدَتْ أُخْرَاهَا عَلَيْهِ أُعِيدَتْ أُولَاهَا حَتَّى يُقْضَى بَيْنَ النَّاسِ

Terjemahan Bahasa Indonesia

Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu’awiyah] telah menceritakan kepada kami [Al A’masy] dari [Al Ma’rur bin Suwaid] dari [Abu Dzar] berkata, “Aku sampai ke hadapan Rasulullah Shallalahu ‘Alaihi Wasallam saat beliau sedang duduk di naungan Ka’bah, ketika beliau melihatku, beliau mendatangiku dan bersabda: “Demi Rabb pemilik Ka’bah, mereka adalah orang-orang yang merugi.” Aku bertanya, “Demi ayah dan ibuku, terangkan padaku siapa mereka, jangan-jangan aku termasuk golongan mereka!” Beliau bersabda: “(Mereka adalah) orang yang berharta banyak, kecuali orang yang berkata seperti ini.”-beliau lalu mendemontrasikan dengan kedua tangannya dengan memberikan satu genggam ke kanan dan ke kirinya-. Abu Dzar berkata, “Kemudian beliau bersabda: “Demi yang jiwaku berada di tangan-Nya, tidaklah salah seorang di antara kalian mati lalu meninggalkan unta, sapi dan kambingnya sedang ia belum mengeluarkan zakatnya, maka pada pada hari kiamat hewan-hewan itu akan datang dalam keadaan lebih besar dan lebih gemuk dari sebelumnya, mereka akan menanduk pemiliknya dengan tanduk-tanduknya dan menginjak-injak dengan telapak kaki kakinya. Setiap kali yang lain telah selesai, datang lagi yang pertama hingga Allah selesai menyelesaikan seluruh urusan para hamba-Nya.”

Riwayat: Musnad Ahmad
Nombor: 20516