Musnad Ahmad hadis #20460
Matan Bahasa Arab
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ وَحَجَّاجٌ قَالَا حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ حُمَيْدِ بْنِ هِلَالٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الصَّامِتِ عَنْ أَبِي ذَرٍّ
عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ يَقْطَعُ الصَّلَاةَ إِذَا لَمْ يَكُنْ بَيْنَ يَدَيْ الرَّجُلِ مِثْلُ آخِرَةِ الرَّحْلِ الْمَرْأَةُ وَالْحِمَارُ وَالْكَلْبُ الْأَسْوَدُ فَقُلْتُ مَا بَالُ الْأَسْوَدِ فِي الْأَحْمَرِ فَقَالَ سَأَلْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَمَا سَأَلْتَنِي فَقَالَ إِنَّ الْأَسْوَدَ شَيْطَانٌ
Terjemahan Bahasa Indonesia
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja’far] dan [Hajjaj] keduanya berkata, telah menceritakan kepada kami [Syu’bah] dari [Humaid bin Hilal] dari [Abdullah bin Shamit] dari [Abu Dzar] berkata, “Yang bisa memutuskan shalat seorang laki-laki jika di hadapannya tidak diberi batas semisal pelana unta adalah wanita, keledai dan anjing hitam.” Aku bertanya pada Abu Dzar, “Kenapa harus anjing hitam dan tidak merah?” Ia menjawab, “Aku telah menanyakannya pada Rasulullah Shallalahu ‘Alaihi Wasallam, dan beliau bersabda: “Sesungguhnya anjing hitam adalah setan.”
Riwayat: Musnad Ahmad
Nombor: 20460