Musnad Ahmad hadis #10891

Matan Bahasa Arab

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنِ الزُّهْرِيِّ قَالَ أَخْبَرَنِي عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ أَبَا سَعِيدٍ الْخُدْرِىَّ قَالَ
حَدَّثَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَدِيثًا طَوِيلًا عَنْ الدَّجَّالِ فَقَالَ فِيمَا يُحَدِّثُنَا قَالَ يَأْتِي الدَّجَّالُ وَهُوَ مُحَرَّمٌ عَلَيْهِ أَنْ يَدْخُلَ نِقَابَ الْمَدِينَةِ فَيَخْرُجُ إِلَيْهِ رَجُلٌ يَوْمَئِذٍ وَهُوَ خَيْرُ النَّاسِ أَوْ مِنْ خَيْرِهِمْ فَيَقُولُ أَشْهَدُ أَنَّكَ الدَّجَّالُ الَّذِي حَدَّثَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَدِيثَهُ فَيَقُولُ الدَّجَّالُ أَرَأَيْتُمْ إِنْ قَتَلْتُ هَذَا ثُمَّ أَحْيَيْتُهُ أَتَشُكُّونَ فِي الْأَمْرِ فَيَقُولُونَ لَا فَيَقْتُلُهُ ثُمَّ يُحْيِيهِ فَيَقُولُ حِينَ يَحْيَا وَاللَّهِ مَا كُنْتُ قَطُّ أَشَدَّ بَصِيرَةً فِيكَ مِنِّي الْآنَ قَالَ فَيُرِيدُ قَتْلَهُ الثَّانِيَةَ فَلَا يُسَلَّطُ عَلَيْهِ

Terjemahan Bahasa Indonesia

Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] berkata; telah mengabarkan kepada kami [Ma’mar] dari [Az Zuhri] berkata; telah mengabarkan kepada [Ubaidullah bin Abdullah] bahwa [Abu Sa’id Al Khudri] berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menceritakan kepada kami sebuah hadis yang panjang mengenai Dajjal maka beliau mengatakan dari apa yang beliau kisahkan, beliau bersabda: “Dajjal akan datang dan dia telah diharamkan untuk masuk ke dalam Madinah, lalu seorang laki-laki akan menghadapinya, dan dia adalah sebaik-baik manusia pada hari itu, -atau beliau mengatakan, – “termasuk orang yang terbaik dari mereka, lalu ia berkata; ‘Aku bersaksi bahwa engkau adalah Dajjal yang telah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ceritakan kisahnya.’ maka Dajjal berkata; ‘Bagaimana pendapat kalian, apabila aku bunuh orang ini kemudian menghidupkannya kembali apakah kalian masih merasa ragu dengan perkaraku? ‘ mereka menjawab; ‘(kami) Tidak (ragu), ‘ lalu Dajjal pun membunuhnya kemudian menghidupkannya kembali. Ketika dia hidup kembali, ia pun berseru; ‘Demi Allah, tidaklah aku lebih yakin (tentang kedustaan) mu kecuali setelah sekarang ini.'” Abu Sa’id berkata; “ketika ingin membunuhnya untuk yang kedua kalinya, Dajjal tidak dapat melakukannya.”

Riwayat: Musnad Ahmad
Nombor: 10891