Musnad Ahmad hadis #20150
Matan Bahasa Arab
حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي خَالِدٍ عَنْ قَيْسٍ قَالَ
دَخَلْنَا عَلَى خَبَّابٍ نَعُودُهُ وَهُوَ يَبْنِي حَائِطًا لَهُ فَقَالَ الْمُسْلِمُ يُؤْجَرُ فِي كُلِّ شَيْءٍ خَلَا مَا يَجْعَلُ فِي هَذَا التُّرَابِ وَقَدْ اكْتَوَى سَبْعًا فِي بَطْنِهِ وَقَالَ لَوْلَا أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَانَا أَنْ نَدْعُوَ بِالْمَوْتِ لَدَعَوْتُ بِهِ
Terjemahan Bahasa Indonesia
Telah menceritakan kepada kami [Waki’] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Khalid] dari [Qais] berkata, “Kami menemui [Khabbab] untuk menjenguknya, sementara ia sedang membangun tembok miliknya. Lalu ia berkata, “Seorang Muslim akan mendapatkan pahala dari segala sesuatunya, kecuali apa yang ia buat dari tanah ini (bangunan).” Sementara pada perutnya ada tujuh bekas sulutan besi panas (kay), kemudian ia berkata lagi, “Kalaulah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam tidak melarang salah seorang dari kita berangan-angan untuk mati, niscaya aku akan berangan-angan untuk mati.”
Riwayat: Musnad Ahmad
Nombor: 20150