Musnad Ahmad hadis #14682
Matan Bahasa Arab
حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ عَنِ ابْنِ الْمُنْكَدِرِ عَنْ جَابِرٍ قَالَ
جَاءَ أَعْرَابِيٌّ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَبَايَعَهُ عَلَى الْإِسْلَامِ فَجَاءَ مِنْ الْغَدِ مَحْمُومًا فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَقِلْنِي فَأَبَى فَجَاءَهُ ثَلَاثَةَ أَيَّامٍ مُتَوَالِيَةٍ كُلُّ ذَلِكَ يَقُولُ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَقِلْنِي فَيَأْبَى النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمَّا وَلَّى قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ الْمَدِينَةَ كَالْكِيرِ تَنْفِي خَبَثَهَا وَتَنْصَعُ طَيِّبَهَا
Terjemahan Bahasa Indonesia
Telah bercerita kepada kami [Abdurrazzaq] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Al Munkadir] dari [Jabir] berkata; telah datang seorang Badui kepada Nabi Shallallahu’alaihiwasallam untuk berbaiat atas Islam. Besok harinya ia datang dalam keadaan demam dan berkata; ‘Wahai Rasulullah, lepaskanlah saya dari baiatku.’ Namun beliau menolaknya. Lalu ia datang tiga hari berturut-turut, dengan mengatakan ‘Wahai Rasulullah, lepaskanlah saya dari baiatku’, Namun Nabi Shallallahu’alaihiwasallam tetap menolaknya. Tatkala orang itu telah berpaling, Nabi Shallallahu’alaihiwasallam bersabda: “Madinah adalah sebagaimana tungku beserta api panasnya, yang menghilangkan kotorannya dan menyaring yang terbaiknya.”
Riwayat: Musnad Ahmad
Nombor: 14682