Musnad Ahmad hadis #11119
Matan Bahasa Arab
حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ وَرَوْحٌ قَالَا ثَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي أَبُو قَزَعَةَ أَنَّ أَبَا نَضْرَةَ أَخْبَرَهُ وَحَسَنًا أَخْبَرَهُمَا أَنَّ أَبَا سَعِيدٍ الْخُدْرِيَّ أَخْبَرَهُ
أَنَّ وَفْدَ عَبْدِ الْقَيْسِ لَمَّا أَتَوْا نَبِيَّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالُوا يَا نَبِيَّ اللَّهِ جَعَلَنَا اللَّهُ فِدَاءَكَ مَاذَا يَصْلُحُ لَنَا فِي الْأَشْرِبَةِ فَقَالَ لَا تَشْرَبُوا فِي النَّقِيرِ فَقَالُوا يَا نَبِيَّ اللَّهِ جَعَلنَا اللَّهُ فِدَاءَكَ أَوَتَدْرِ مَا النَّقِيرُ قَالَ نَعَمْ الْجِذْعُ يُنْقَرُ وَسَطُهُ وَلَا فِي الدُّبَّاءِ وَلَا فِي الْحَنْتَمَةِ وَعَلَيْكُمْ بِالْمُوكَإِ قَالَ رَوْحٌ بِالْمُوكَإِ مَرَّتَيْنِ
Terjemahan Bahasa Indonesia
Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazzaq] dan [Rauh] mereka berdua berkata; telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] berkata; telah mengabarkan kepadaku [Abu Qaza’ah] bahwa [Abu Nadlrah] mengabarkan kepadanya, dan juga Hasan telah mengabarkan kepada keduanya dari [Abu Sa’id Al Khudri], bahwa ia telah mengabarkan kepadanya; bahwasanya utusan Abdu Qais ketika mendatangi Nabiyullah shallallahu ‘alaihi wasallam berkata; “Wahai Nabiyullah, Allah telah menjadikan kami sebagai tebusanmu, apa yang boleh untuk kami minum?” maka beliau pun bersabda: “Janganlah kalian minum dengan Naqir, ” mereka berkata; “Wahai Nabiyullah, Allah telah menjadikan kami sebagai tebusanmu, apakah Tuan tahu yang dimaksud dengan Naqir?” beliau menjawab: “Ya, ia adalah sebatang kayu yang dilubangi bagian tengahnya. Dan janganlah kalian minum pada Ad Duba` dan Al Hantamah, akan tetapi minumlah kalian dengan Al Muka`, ” Rauh berkata; “Beliau mengatakan dengan al muka` sebanyak dua kali.”
Riwayat: Musnad Ahmad
Nombor: 11119